Sabtu, 28 Maret 2015

Cerpen Titik Geli Zaki Dan Nisa

Cerpen Titik Geli Zaki Dan Nisa

 Rabu 25-Maret-2015 Pukul 21:29 , Baru saja terjadi pertempuran dua hati ,Eksekusi perasaan yang beberapa hari terakhir ini terus bertumbu...

 Rabu 25-Maret-2015 Pukul 21:29 , Baru saja terjadi pertempuran dua hati ,Eksekusi perasaan yang beberapa hari terakhir ini terus bertumbuh dan berkembang , Zaki dan Nisa memendam rasa seperti bola salju , semakin di pikir semakin besar , semakin di renungi semakin menggunung . Kangen, Takut, Malu , Penasaran bercampur aduk jadi satu . Hingga akhirnya kedua perasaan itu meletus , hancur lebur , dan menjelma menjadi sebuah rasa yang di sebut CINTA .

Zaki dan Nisa sudah terikat tali kasih sayang , layaknya orang yang saling mencintai dan menyayangi , saling membutuhkan, Saling melengkapi , saling sepakat untuk berkomitmen hidup semati bersama APAPUN YANG AKAN TERJADI .

Tak mudah untuk menguraikan semuanya , Tak mudah untuk menyimpulkan segala Rasa yang ada , Tapi berkat kejujuran dan ketulusan mereka ,  Segalanya telah di permudah , Zaki dan Nisa telah mencapai sepakat bahwa apa yang di rasakan berdua itu adalah CINTA , ya cinta yang menjadikan mereka dewasa, cinta yang menjadikan mereka bahagia dan mungkin cinta juga yang akan menjadikan mereka kuat teguh dan tegar dalam menggapai masa depan dan melanjutkan kehidupan yang akan datang .

Zaki seperti tanpak kelelahan , setelah berfikir keras yang cukup menguras tenaga , harus nahan deg degan , takut kalau di tolak , malu jika di cemooh, Kawatir nisa pergi jika Zaki mengungkapkan Rasa hati . Takut kehilangan tapi tak kuat menahan perasaan .

Tapi syukurlah semua sudah berlalu , Zaki berani sampaikan Cintanya Kepada Nisa , Dan tak di sangka Nisa menerimanya . Jika saja kebahagiaan itu terlihat mata , mungkin di kepala Zaki itu bersinar sebuah benda sebesar bola . Saking lelahnya , Zaki harus minum banyak , sampai lupa bahwa Nisa masih menunggu obrolanya , Hingga akhirnya Nisa memanggilanya
Nisa :Zaki...
Zaki :Loh belum bubu ( Kaget... ternyata Nisa belum bubu )
Nisa :Belum
Zaki :Sama aku baru selesai di panggil ibu (padahal habis minum air putih banyak sekali ), Dah ngantuk belum, ku buatkan puisi
Nisa : Ooo Belum ini saja beru buat tugas
Zaki :Oh... sini aku temani , heheheh... sambil duduk di depanmu
Nisa :Hahaha makasih
Zaki :Tuh lagu untukmu Ibu bagus, lagu kesukaanku , nisa dah download belum
Nisa :Yang mana
Zaki :oh ibu... itu loh
Nisa : Oh yang itu , Ya nanti kalau aku pakai wifi, aku download
Zaki :Sip , tuh sebenarnya ku ingin ingatkan agar kita semua bisa membahagiakan ortu ,khususnya ibu , mudah-mudahan kita mampu ya nisa, jadi anak yang berbakti pada oertu , amin...
Nisa : Amin..., aku pingin banget bahagiain orang tua ( sambil senyum)
Zaki : Aku dukung , semangat...
Nisa :Ya, selalu semangat :-)
Zaki :Ku lirik dari tadi kerasa ga?
Nisa :Enggak hehehe..
Zaki :Cie... sengaja biar ku pandangi ya...
Nisa : :-p
Zaki :Nah getu... hargai aku lah...
Nisa :emang kamu harganya berapa ? Tak beli kalau di jual , Hehehehe... piss
Zaki :Senyummu saja sudah cukup membahagiakanku kok
Nisa :Oke-oke :-) :-) :-)
Zaki :Kau hatiku nisa, Ih senyumnya
Nisa :Ciee...
Zaki :Swit...swit... kekasihku tersipu
Nisa : -) :-) :-) :-p
Zaki :Itu tulisanmu ada yang salah ga...
Nisa :Enggak tahu , emang kenapa?
Zaki :Ngingatin saja, biar bisa ku pandang matamu nisa...
Nisa :Hih kamu itu ya..
Zaki : Ih suka nyubit ya
Nisa :Engga tapi gemes
Zaki :Cie yang lagi gemes...
Nisa : wek.... hahahaha
Zaki : Cubit lagi dong hehehehe
Nisa :Kalau aku ga mau gimana?
Zaki :Ku kilikitikn hahahahaha, geli ga...
Nisa :Ya geli gara-gara kamu , Aneh-aneh saja.
Zaki :Kilitik... kilikitik ... hahahahaha
Nisa : Hahahaha :-D
Zaki :Kenapa orang kegelian itu tertawa
Nisa :Mmmm Kenapa ya ? Gak tahu ,menurutmu kenapa?
Zaki :Mungkin saraf geli dan saraf tertawa jadi satu di situ hahahaha
Nisa :Langsung reflek
Zaki : Iya , kamu gelian , jadi kekasihku cakep , hehehehehe
Nisa : Hehehehehe :-D :-D
Zaki :Aku gelian juga
Nisa :Karena ?
Zaki :Ya misalnya di pegang pinggangmu getu
Nisa :Hih gak boleh, No ...No... No...
Zaki :Ga getu maksudku , ku kalau di pegang pinggangku , gelinya minta ampun
Nisa : OOOOOOOOOOOOOO.....
Zaki :Hayo... mulai ngantuk ya...?
Nisa :Iya... kok tau sih..., mulai ga conec
Zaki :Ya sudah bubu dulu yuk sayang...
Nisa : Hem iya..
Zaki :Ih panggil sayang gitu loh...
Nisa : IYA SAYANG...
Zaki :
Bunga mawar itulah tanda sayangku
Bunga mawar putih itulah tanda cinta suciku Padamu
Dan bunga yang tumbuh di hatimu itulah Tanda rasa sayang dan cintaku padamu
Selamat tidur nisa , mimpi indah ya,,,
Nisa :Makasih mimpi indah ya..
Zaki :Siap
Nisa : Dada...
Zaki : Iya nisa ,aku ga dada , ku ga ingin jauh
Nisa : Hm iya...
Zaki : Ayo bubu...
Nisa : Iya ini udah .
Zaki dan Nisa , mulai tidur di kamar masing-masing, dengan mimpinya masing masing.

Begitulah candaan mereka berdua , walau sudah status saling cinta , candaanya tak berubah tetap mendasar, datar dan sederhana . Yang membedakanya , jika sebelumnya hanya becanda biasa , sekarang candaanya sepasang kekasih .  Kesan romantis dan harmonis lebih telihat dari sekedar kritis dan humoris .

Bersambung :
Hanya kisah fiktif belaka , jika ada kesamaan nama dan tempat , semata semata hanya hiburan dan bukan untuk menjatuhkan .
JODOH " Setinggi apapun  standar kamu tentang calon pasangan , akan kalah saat kamu jatuh cinta tanpa alasan " 
Comments
0 Comments
Breaking News
Loading...
Kirim Puisi
Press Esc to close
Copyright © 2013 Puisina.Com All Right Reserved