Selasa, 31 Maret 2015

Cerpen Akibat Kebanyakan Senyum Zaki Dan Nisa

Cerpen Akibat Kebanyakan Senyum Zaki Dan Nisa

Seperti biasa setiap habis waktu magrib Zaki dan Nisa , duduk manis di pertapaan masing-masing , Buka Hp dan chating lewat BB dengan khusy...

Seperti biasa setiap habis waktu magrib Zaki dan Nisa , duduk manis di pertapaan masing-masing , Buka Hp dan chating lewat BB dengan khusyuk .  Kadang senyum sendiri , kadang harus mengerutkan dahi , mencoba memahami apa yang di bicarakan , Kadang juga asal asalan ngetik , pokok ga putus komunikasi ,  Suatu ketika Zaki cerita cerita pada Nisa tentang Komentar Pembaca Cerpen " Satu Cinta Berjuta Cerita "

 Komentar pembaca banyak yang mengatakan bahwa cerita Zaki dan Nisa itu 80% Mendekati kenyataan , artinya Kisah yang di angkat itu persis dengan kisah yang di alami banyak orang , Tidak seperti Kisah Film , Sinetron, Novel atau cerpen lainya , Isi cerita Zaki dan Nisa itu sederhana , sesuai keadaan rakyat indonesia , Tidak bicara kemewahan, kekayaan , bahasa yang di gunakan juga bahasa keseharian , tidak sok gaul atau besutan prokem ga jelas . Beda sekali dengan Cerita yang selama ini ada . Biasanya , sok-sokan bahas mobil mewah, rumah mewah, sok orang kaya,sok gaul sok moderat lah pokoknya . Banyak pembaca yang suka dengan kisah Zaki dan Nisa , Hampir 1,9 Juta lebih pembaca Cerita Zaki dan Nisa , dan kemungkinan terus bertambah .

Suatu ketika ada Pembaca beri komentar lucu, katanya Zaki dan Nisa Kapan berantemnya , Masa Cinta Kok gada berantemnya , ada Juga yang bilang, Zaki itu orang terlalu kalem , padahal aslinya keras , Nisa terlalu pemalu dan tertutup , jadi kesanya Adem ayem saja , Dan lain sebagainya , intinya mereka suka cara Zaki dan Nisa membangun sebuah hubungan .

Nisa menyimak masukan yang di ceritakan zaki , ada tersanjungnya , ada senengnya , cuma Nisa ga ingin terlalu di lebih-lebihkan , Akhirnya Nisa mengambil Inisiatif dengan memberi respon begini ;

Nisa: Gaje ah ( Sambil menampakan wajah galak )
Zaki: Cie... yang lagi nangis.. gaje gajein orang..( dengan santai karena tahu Nisa lagi ga cocok )
Nisa: Aku gak nangis, aku kan setrong
Zaki: Loh tugasnys belum selsai ya
Nisa: Udah
Zaki: Strong knp , ku tetap di sampingmu
Nisa: Setrong ngadepin kamu
Zaki: Bilang saja pingin di usapin air matanya
Nisa: Hiss mulai ngaco'
Zaki: tabasam
Nisa: Langsung senyum ga jadi setrong
Zaki: Sip... biasanya 5 kok cuma 1
Nisa: Aku tambahin deh =-) =-) =-) =-) =-) =-) =-) =-) =-) =-)
Zaki: Ayo ngaku ini tadi di hitung apa asal asalan ;-) ( Pingin tahu itu ngetiknya di hitung apa ga )
Nisa: Asal , emang kenap?
Zaki: Pantesan jumlahnya kok 15 ( padahal tahu kalau jumlahnya cuma 10 )
Nisa: Kok kayaknya banyak amat, ( heran , perasaan cuma 10 )
Zaki: Hahahaha lah gimna to tadi kirimnya=d
Nisa: Ya kalau kira" sudah cukup ( pura-pura ga tahu, padahal tadi di hitung)
Zaki: Hahaha tuh senyum segitu banyaknya bisa langsung di praktekin ga . Langsung test
Nisa: Gk berhenti senyum sampai 3 mnt
Zaki: Hahahaha... ga jadi senyum tapi malah kaya orang mencari bau sesuatu , coba ngaca nisa
Nisa: Aku lihat hidung aku jadi pesek
Zaki: Hahaha.... jadi lucu , nisa ku pamit dulu lowbat . Wassallamualaikum.
Nisa: Yaa
Comments
0 Comments
Breaking News
Loading...
Kirim Puisi
Press Esc to close
Copyright © 2013 Puisina.Com All Right Reserved